Untuk meluncurkan layanan peramalan keuangan untuk usaha kecil, Asteria AB membutuhkan infrastruktur cloud untuk mendukung pengembangan aplikasi yang sangat fleksibel dan hosting data yang aman.

Perusahaan ini mengembangkan solusi arus kas pintar dalam lingkungan IBM Cloud yang menawarkan kemampuan hosting hybrid yang dibutuhkan untuk memenuhi permintaan pelanggan untuk penerapan on premises.

Saat bekerja di industri perbankan, pendiri Asteria, Anders Nordkvist, mengamati beberapa tantangan umum yang diterjemahkan menjadi peluang bisnis yang potensial. "Perusahaan-perusahaan kecil berjuang setiap hari dengan manajemen likuiditas," katanya. "Mereka berjuang untuk memastikan klien membayar faktur tepat waktu dan beban administrasi secara keseluruhan terlalu banyak dan rumit. Mereka sering kali tidak mendapatkan dukungan yang mereka butuhkan dari bank. Di saat yang sama, bank kesulitan untuk terhubung dengan pasar UKM ini dan menyediakan layanan yang relevan bagi mereka." 

Sebagai seorang wirausahawan teknologi, Nordkvist membentuk Asteria untuk mengembangkan layanan online yang dapat ditawarkan oleh bank untuk membantu UKM mengelola keuangan mereka. Setelah menyaksikan dampak dari tuntutan keuangan yang tidak terduga pada organisasi kecil, Nordkvist ingin mengembangkan solusi yang dirancang untuk mendukung pemilik UKM dalam manajemen dan perencanaan likuiditas dengan berfokus pada hal yang paling penting: arus kas.

Untuk menciptakan penawaran dan membawanya ke pasar, Asteria perlu bekerja sama dengan penyedia TI global yang menawarkan infrastruktur cloud yang fleksibel namun sangat andal. Mencari platform cloud yang mendukung integrasi sumber terbuka dan proses yang tangkas bagi para pengembangnya, perusahaan startup ini juga membutuhkan opsi hosting hybrid dan keamanan data yang ketat untuk mitra perbankannya di masa depan.

Terhubung dengan tim IBM Cloud selama acara akselerator startup, Asteria bergabung dengan IBM Global Entrepreneur Program untuk mengembangkan solusinya dengan teknologi IBM Cloud. "Ada kepercayaan yang dibangun di dalam merek IBM yang tidak bisa Anda dapatkan dari penyedia layanan cloud lainnya," ujar Nordkvist. "Dan semuanya bisa bersifat sumber terbuka. IBM Cloud tidak menyembunyikan apa pun. Ini adalah faktor kunci ketika bekerja dengan pengembang berbakat saat ini."

Asteria menggunakan arsitektur layanan mikro yang dibangun di atas kerangka kerja Kubernetes untuk pengembangan aplikasi yang tangkas dan efisien. Arsitektur berbasis kontainer memungkinkan tim pengembangan perusahaan untuk bekerja dalam lingkungan cloud hybrid di lokasi yang berbeda, dengan cepat dan mudah mengembangkan, meninjau, dan menerapkan kode baru ke dalam lingkungan cloud publik atau privat. 

"Pengembang ingin bekerja dengan cara yang fleksibel," kata Nordkvist. "Mereka ingin bekerja dengan teknologi mereka sendiri dan memiliki kemungkinan untuk berkembang di lingkungan lokal mereka. Hal serupa juga terjadi pada mitra perbankan kami. Dengan meng-host semuanya dalam sebuah klaster dan menggunakan IBM Cloud Kubernetes Service, kami bisa memindahkan layanan mikro apa pun yang kami inginkan ke lingkungan lain kapan saja."

Dengan menggunakan teknologi AI, Asteria menciptakan solusi arus kas pintar bagi bank untuk menyediakan layanan online bernilai tambah. Platform ini menganalisis data dari perangkat lunak bisnis UKM dan rekening banknya, menghasilkan perkiraan keuangan visual yang memberi pemilik bisnis pandangan yang jelas tentang arus kas dari waktu ke waktu dan membantu mereka mengantisipasi potensi kekurangan.

Dengan layanan IBM Cloud Object Storage, Asteria dapat meningkatkan skala penyimpanan data secara efektif seiring dengan pertumbuhan basis pengguna platformnya. Antarmuka yang sederhana dalam konsol IBM Cloud memungkinkan perusahaan untuk memilih lokasi hosting, mengalokasikan sumber daya, dan mengklasifikasikan data ke dalam tingkatan penyimpanan, semuanya sesuai kebutuhan.

Selain menyediakan lingkungan yang fleksibel bagi Asteria untuk pengembangan aplikasi, solusi IBM Cloud juga menawarkan kemampuan hosting hybrid dan pengembangan solusi yang dibutuhkan perusahaan untuk memenuhi permintaan pelanggan. Jika sebuah institusi perbankan membutuhkan penerapan pribadi on premises, Asteria dapat dengan mudah menyediakannya.

Bekerja sama dengan IBM juga terbukti sangat bermanfaat bagi Asteria dalam memasarkan solusinya dan menarik pelanggan potensial. "Dengan IBM, kami mendapatkan dukungan ketika kami membutuhkannya, termasuk dalam pemasaran kami," ujar Nordkvist. "Kami memiliki kemitraan dan dialog yang sangat baik. Dan reputasi yang dimiliki IBM dalam hal privasi data sangatlah penting bagi kami dalam menarik minat lembaga keuangan."

Keterlibatan awal Asteria termasuk penerapan penawarannya dengan Swedbank AB, di antara kelompok perbankan terbesar Swedia. Diposisikan untuk memperluas basis penggunanya di seluruh wilayah Nordik dan sekitarnya, perusahaan memiliki infrastruktur cloud yang optimal untuk skala sesuai permintaan bisnis. “Kami akan menaikkan banyak klien dan itu berarti kami harus memiliki kapasitas untuk menangani sejumlah besar data,” kata Nordkvist. “Kami tidak akan dapat memberikan apa yang kami lakukan tanpa IBM Cloud.”

Berkantor pusat di Stockholm, Swedia, Asteria (link berada di luar ibm.com) menawarkan perangkat lunak arus kas pintar yang dirancang untuk memberikan insight keuangan yang dibutuhkan bisnis untuk mengelola likuiditas dan tetap terdepan dalam persaingan. Organisasi ini diluncurkan pada tahun 2016 untuk mewujudkan visi para pendirinya: menyediakan teknologi arus kas generasi berikutnya untuk membantu orang-orang mengembangkan perusahaan mereka dan mengurangi biaya administrasi.