Nikunj Thaker, Manajer Umum Teknologi Informasi di Intas, menjelaskan: "Seperti banyak produsen farmasi global, kami telah mengalami peningkatan gangguan rantai pasokan setelah pandemi COVID 19. Untuk mengurangi risiko tersebut dan mengirimkannya kepada klien kami tepat waktu, sangat penting untuk menjaga tingkat persediaan yang optimal."

Untuk perencanaan produksi, Intas bergantung pada akses tepat waktu ke data penjualan. Selama 11 tahun, ke-48 anak perusahaan Intas mengandalkan satu instance SAP ERP untuk mengelola informasi ini. Meskipun banyak proses bisnis di seluruh anak perusahaan yang terintegrasi, setiap entitas memiliki bagan akunnya sendiri, dan konsolidasi data penjualan akhir bulan membutuhkan waktu antara 10 dan 15 hari, yang menyebabkan penundaan perencanaan.

Thaker menegaskan: "Jika kami dapat mempercepat perencanaan, kami tahu kami dapat mengurangi penumpukan pesanan dan mengirimkannya ke klien global lebih cepat ke depannya. Pertama, sangat penting untuk memangkas waktu untuk menutup buku kami di akhir bulan."

Untuk mengatasi tantangan tersebut, Intas memutuskan untuk pindah ke satu bagan akun global di SAP Business Suite yang didukung oleh SAP HANA. Dengan menerapkan analitik dalam memori dari SAP HANA, perusahaan menargetkan kontrol dan visibilitas inventaris global yang lebih besar sambil mengurangi waktu dan upaya yang terlibat dalam proses penutupan akhir bulan.

"Kami melihat bahwa penerapan SAP Business Suite yang didukung oleh SAP HANA adalah cara tercepat untuk meningkatkan kemampuan akuntansi keuangan dan rantai pasokan kami," kata Thaker. "Dengan SAP Business Suite, kami dapat mengakses kemampuan analitik real-time yang kaya dari SAP HANA tanpa melakukan perubahan pada sistem manufaktur dan manajemen kualitas pihak ketiga yang terintegrasi dengan platform ERP kami. Selain itu, berpindah ke SAP Business Suite yang didukung oleh SAP HANA sekarang akan merampingkan transisi yang kami rencanakan ke SAP S/4HANA di masa depan."

Untuk memberikan kinerja, keandalan, dan ketersediaan untuk membantu memastikan akses selalu aktif ke solusi SAP yang baru, Intas memilih infrastruktur yang kuat berdasarkan server IBM Power dan penyimpanan IBM FlashSystem®.

"Saat kami mengevaluasi solusi IBM terhadap alternatif x86 dan cloud publik, kami menemukan bahwa tidak ada vendor lain yang menawarkan tingkat performa, ketersediaan dan efisiensi biaya yang sama dengan IBM," kenang Thaker. "Dengan IBM Power, kami bisa mendapatkan kinerja yang sama dengan platform x86 yang setara dengan server yang lebih sedikit, yang memungkinkan kami untuk mengoptimalkan pengeluaran lisensi peranti lunak kami."

Infrastruktur baru ini terdiri atas dua server IBM Power H922 yang terhubung ke penyimpanan all-flash IBM FlashSystem 5030, yang direplikasi ke lokasi pemulihan bencana yang dikonfigurasikan dengan dua server IBM Power H922 lainnya yang terhubung ke rangkaian penyimpanan hybrid IBM FlashSystem 5030H. Perusahaan ini menggunakan peranti lunak IBM Spectrum® Protect untuk membuat cadangan lingkungan produksinya secara otomatis, sehingga membantunya melindungi data yang sangat penting.

Untuk membantu memastikan kinerja dan keandalan maksimum untuk SAP Business Suite yang sangat penting yang didukung oleh solusi SAP HANA, perusahaan memilih SUSE Linux Enterprise Server (SLES) untuk Aplikasi SAP.

“Kami memilih SLES untuk Aplikasi SAP sebagai sistem operasi kami [OS] karena aliansi strategis yang erat antara SUSE, IBM dan SAP,” jelas Thaker. “SLES untuk Aplikasi SAP menawarkan kinerja dan keandalan yang sangat baik untuk beban kerja SAP HANA, yang memberi kami keyakinan bahwa platform ini akan memenuhi persyaratan jangka panjang kami.”

Untuk mendukung akses data yang selalu aktif, Intas telah mengonfigurasi lingkungan SAP yang baru sebagai klaster ketersediaan tinggi menggunakan teknologi SUSE Linux Enterprise High Availability Extension yang disertakan dengan SLES untuk Aplikasi SAP. Dengan mengalihkan layanan produksi ke simpul pemulihan bencana dengan lancar, perusahaan dapat melakukan banyak tugas pemeliharaan rutin tanpa mengganggu layanan bisnis.

Thaker menambahkan: "Dengan SUSE Linux Enterprise High Availability Extension, kami telah mengurangi waktu henti yang diperlukan untuk aktivitas pemeliharaan yang lebih besar, seperti peningkatan solusi SAP. Di masa lalu, peningkatan kernel memerlukan waktu henti selama delapan jam, tetapi hari ini kami dapat menyelesaikan pekerjaan dan memulai kembali layanan produksi hanya dalam waktu tiga jam—63% lebih cepat."

Dengan menggunakan alat konfigurasi saptune di SLES untuk Aplikasi SAP, Intas juga dapat sangat mempercepat penerapan OS untuk beban kerja SAP yang baru. Thaker menegaskan: "Jika kami tidak memiliki saptune, maka penyediaan layanan SAP yang baru akan membutuhkan pekerjaan konfigurasi OS yang memakan waktu. Berkat alat bantu SUSE, kami dapat melakukan semua langkah proses yang diperlukan dengan beberapa klik saja—memangkas time to value untuk layanan SAP yang baru."

Intas menggandeng IBM Business Partner, Silver Touch Technologies Ltd. untuk mengimplementasikan solusi baru ini, yang kini di-host, dikelola, dan dipelihara oleh penyedia layanan infrastruktur pihak ketiga. Dengan memilih solusi cloud pribadi berdasarkan IBM Power dan IBM FlashSystem, perusahaan memperoleh fleksibilitas dan kelincahan hyperscaler dengan biaya operasional yang jauh lebih rendah daripada platform cloud publik.

"Kami memilih IBM Business Partner Silver Touch karena kami telah bekerja sama dengan mereka dalam proyek-proyek infrastruktur sebelumnya, dan kami selalu mendapatkan pengalaman yang sangat baik dengan tim mereka," ujar Thaker. "Selain menjadi IBM Business Partne bersertifikat, Silver Touch memiliki pengalaman yang kuat dalam mengelola beban kerja SUSE dan SAP, dan pengetahuan itu bersinar selama implementasi. Silver Touch membantu kami mencapai peluncuran dengan lancar, dan dengan mulus mengalihkan operasi harian platform ke spesialis infrastruktur pihak ketiga."

Sejak berpindah ke SAP Business Suite yang didukung oleh SAP HANA di server IBM Power, Intas telah mulai membuka peningkatan yang terukur di berbagai proses bisnis. Secara khusus, perusahaan telah mempercepat penutupan akhir bulan, memberikan akses data yang tepat waktu untuk perencanaan produksi.

"Di masa lalu, menyisir data akhir bulan dari 48 anak perusahaan global merupakan proses yang melelahkan," komentar Thaker. "Setiap pekerjaan pelaporan membutuhkan waktu hingga delapan jam untuk menyelesaikannya, setelah itu tim kami akan mengonsolidasikan hasilnya secara manual-tetapi hari ini, kami telah memangkas seluruh bagian dari alur kerja tersebut menjadi hanya satu jam. Secara keseluruhan, kami telah mengurangi penutupan akhir bulan menjadi hanya lima hari, berkurang sekitar 67%."

Thaker melanjutkan: “Mengirimkan data penjualan ke tim perencanaan kami dengan lebih cepat telah memungkinkan kami mengurangi simpanan pesanan sebesar 25%. Dan di masa depan, dengan menggunakan kemampuan rantai pasokan canggih dari SAP Business Suite yang didukung oleh SAP HANA akan memungkinkan kami mengurangi penundaan dan mempercepat pengiriman lebih jauh lagi.”

Intas mendorong bisnisnya pada platform TI yang kuat, memberikan ketenangan pikiran kepada perusahaan bahwa layanan bisnis SAP yang sangat penting berjalan pada infrastruktur yang dirancang untuk ketersediaan tinggi. Selain itu, perusahaan mengurangi durasi waktu henti yang direncanakan untuk pemeliharaan dan biaya infrastruktur secara keseluruhan.

"Dalam lima bulan kami menggunakan IBM Power, kami belum pernah mengalami satu pun masalah teknis dengan platform ini—performa aplikasi SAP untuk pengguna akhir kami sangat sempurna," tegas Thaker. "Kombinasi penyimpanan IBM FlashSystem dan kompresi data serta deduplikasi dengan SAP HANA juga memberikan dampak yang sangat positif. Kami telah mengurangi basis data aplikasi SAP kami dari 6 TB menjadi 780 GB, yang mempercepat beban kerja perlindungan data kami dan membantu menjaga data penting tetap aman."

Saat ini, Intas memiliki platform yang tangguh untuk mendukung bisnisnya yang berkembang pesat, dan jalur yang mulus untuk perpindahannya ke SAP S/4HANA® di masa depan.

“Kami sangat senang dengan kinerja, keandalan, dan skalabilitas sistem bisnis SAP kami yang berjalan di server IBM Power dan SLES untuk Aplikasi SAP,” tutup Thaker. "Keterlibatan kami dengan IBM dan Silver Touch merupakan pengalaman yang luar biasa dari awal hingga akhir, dan kami berharap dapat bekerja sama dengan kedua organisasi tersebut dalam proyek-proyek infrastruktur di masa depan."

Intas (tautan berada di luar ibm.com) adalah perusahaan pengembangan, manufaktur, dan pemasaran formulasi farmasi global terkemuka yang terintegrasi secara vertikal. Hadir di 85 negara di seluruh dunia, perusahaan ini memiliki infrastruktur penjualan, pemasaran dan distribusi yang kuat di Amerika Utara, Eropa, Amerika Tengah dan Latin, Asia Pasifik, Timur Tengah dan Afrika Utara.

Didirikan pada tahun 1995, IBM Business Partner Silver Touch (tautan berada di luar ibm.com) adalah penyedia solusi TI yang berfokus pada adopsi teknologi baru dan transformasi digital. Perusahaan ini mengkhususkan diri dalam otomatisasi proses robotik (RPA), AI, kognitif dan teknologi lainnya. Silver Touch memiliki kantor di India, Inggris, dan AS melayani lebih dari 2.000 klien di seluruh dunia.