Apa itu IaaS, PaaS, dan SaaS?

20 Oktober 2021

Apa itu IaaS, PaaS, dan SaaS?

IaaS, PaaS, dan SaaS adalah tiga jenis penawaran layanan cloud yang paling populer. Ketiga solusi ini terkadang disebut sebagai model layanan cloud atau model layanan komputasi cloud.

IaaS, PaaS, dan SaaS adalah tiga jenis penawaran layanan cloud yang paling populer. Ketiga solusi ini terkadang disebut sebagai model layanan cloud atau model layanan komputasi cloud.

IaaS, PaaS dan SaaS  tidak saling eksklusif. Banyak bisnis menengah menggunakan lebih dari satu, dan sebagian besar perusahaan besar menggunakan ketiganya.

'As-a-Service' atau Sebagai Layanan merujuk pada cara aset TI digunakan dalam model ini, yang menjadi perbedaan utama antara komputasi cloud dan TI tradisional. Dalam TI tradisional, sebuah organisasi memperoleh aset TI—seperti perangkat keras, perangkat lunak sistem, alat pengembangan, dan aplikasi—dengan cara membeli, menginstal, mengelola, dan memeliharanya di pusat data secara milik mereka sendiri on premises.

Dalam komputasi awan, penyedia layanan cloud memiliki, mengelola, dan memelihara infrastruktur serta asetnya, sementara pelanggan mengakses dan menggunakan layanan tersebut melalui koneksi Internet dan pelanggan kemudian membayar berdasarkan model langganan atau bayar sesuai penggunaan.

Keuntungan utama dari IaaS, PaaS, SaaS, atau solusi 'sebagai layanan' lainnya adalah efisiensi biaya. Pelanggan dapat mengakses dan meningkatkan kemampuan TI yang dibutuhkan dengan biaya yang dapat diprediksi, tanpa harus menanggung biaya tambahan untuk membeli dan memelihara perangkat keras dan perangkat lunak di pusat data mereka sendiri. Namun, setiap solusi ini menawarkan keuntungan tambahan yang spesifik.

Pemandangan udara dari jalan raya

Dapatkan ketenangan saat menggunakan cloud 


Dapatkan Buletin Think mingguan untuk mendapatkan panduan pakar dalam mengoptimalkan pengaturan multicloud di era AI.

IaaS

IaaS menyediakan akses on-demand ke infrastruktur komputasi yang di-host di cloud—seperti server, kapasitas penyimpanan, dan sumber daya jaringan. Pelanggan dapat mengonfigurasi dan menggunakan sumber daya ini dengan cara yang sama seperti mereka menggunakan perangkat keras on premises.

Perbedaannya adalah penyedia layanan cloud yang menjadi host, mengelola, dan memeliharaperangkat keras serta sumber daya komputasi di pusat data mereka sendiri. Pelanggan IaaS mengakses perangkat keras melalui koneksi internet dan membayar berdasarkan penggunaan, baik melalui sistem langganan atau model pay-as-you-go.

Pelanggan IaaS umumnya dapat memilih antara virtual machines (VM)yang dihosting di perangkat keras fisik bersama (di mana penyedia layanan cloud mengelola virtualisasi) atau bare metal server yang menggunakan perangkat keras fisik khusus (tidak berbagi). Pelanggan dapat menyiapkan, mengonfigurasi, dan mengelola server serta sumber daya infrastruktur melalui dasbor grafis, atau secara terprogram menggunakan antarmuka pemrograman aplikasi (API).

IaaS dapat dianggap sebagai penawaran layanan berbasis cloud yang paling awal. Setiap penyedia layanan cloud besar—seperti Amazon Web Services, Google Cloud, IBM Cloud, dan Microsoft Azure—memulai dengan menyediakan berbagai bentuk IaaS.

Manfaat IaaS

Dibandingkan dengan TI tradisional, IaaS memberikan fleksibilitas lebih bagi pelanggan untuk membangun sumber daya sesuai kebutuhan dan untuk menskalakan dengan cepat, baik untuk mengatasi lonjakan maupun penurunan lalu lintas. IaaS memungkinkan pelanggan untuk menghindari biaya awal dan beban pemeliharaan yang terkait dengan membeli serta memelihara pusat data on premises mereka sendiri. Cara ini juga menghilangkan dilema antara membeli kapasitas  lokal  yang berlebihan untuk mengantisipasi lonjakan, yang bisa menyebabkan pemborosan, dan menghadapi kinerja buruk atau downtime akibat kekurangan kapasitas saat ada lonjakan atau pertumbuhan lalu lintas yang tidak terduga.

Manfaat lain dari IaaS meliputi:

  • Ketersediaan yang lebih tinggi: Dengan IaaS perusahaan dapat dengan mudah membuat server redundan, bahkan di lokasi atau wilayah yang berbeda, untuk memastikan ketersediaan layanan tetap terjaga selama pemadaman listrik atau bencana fisik.

  • Latensi yang lebih rendah, kinerja yang lebih baik: Penyedia IaaS biasanya mengelola pusat data di berbagai wilayah, memungkinkan pelanggan IaaS untuk menempatkan aplikasi dan layanan lebih dekat dengan pengguna sehingga mengurangi latensi dan meningkatkan kinerja secara keseluruhan.

  • Peningkatan daya tanggap: Pelanggan dapat menyediakan sumber daya dalam waktu singkat, menguji ide-ide baru dengan cepat, dan segera meluncurkan inovasi kepada lebih banyak pengguna.

  • Keamanan komprehensif: Dengan tingkat keamanan yang tinggi di lokasi, di pusat data, dan melalui enkripsi, organisasi seringkali dapat memanfaatkan perlindungan yang lebih canggih yang mungkin sulit dicapai jika mereka mengelola infrastruktur cloud secara internal.
  • Akses lebih cepat ke teknologi terbaik: Penyedia cloud bersaing untuk menawarkan teknologi terbaru kepada penggunanya, sehingga pelanggan IaaS dapat memanfaatkan teknologi ini lebih cepat (dan dengan biaya yang jauh lebih rendah) dibandingkan jika mereka harus menerapkannya secara on premises.

Contoh penggunaan IaaS

Penggunaan umum IaaS meliputi:

  • Pemulihan bencana: Alih-alih menyiapkan server redundan di berbagai lokasi, IaaS memungkinkan penerapan solusi pemulihan bencana dengan memanfaatkan infrastruktur penyedia cloud yang sudah tersebar secara geografis.

  • Ecommerce IaaS adalah pilihan yang sangat baik untuk pengecer online yang sering mengalami lonjakan lalu lintas. Kemampuan untuk menskalakan sumber daya saat permintaan tinggi dan memastikan keamanan tingkat tinggi sangat krusial dalam industri retail yang beroperasi 24/7 saat ini.

  • Internet of Things (IoT), pemrosesan peristiwa,  kecerdasan buatan (AI): IaaS memudahkan penyediaan dan peningkatan kapasitas penyimpanan data serta sumber daya komputasi yang dibutuhkan oleh aplikasi-aplikasi ini, serta aplikasi lainnya yang menangani volume data yang sangat besar.

  • Perusahaan startup: Perusahaan startup biasanya tidak memiliki dana untuk berinvestasi dalam infrastruktur TI on premises. IaaS memberi perusahaan rintisan akses ke infrastruktur pusat data kelas perusahaa tanpa perlu melakukan investasi awal pada perangkat keras dan biaya manajemen.

  • Pengembangan perangkat lunak: Dengan IaaS, penyediaan infrastruktur untuk lingkungan pengujian dan pengembangan dapat dilakukan jauh lebih cepat dibandingkan dengan pengaturan di lokasi. (Namun, contoh penggunaan ini lebih cocok untuk PaaS, seperti yang akan Anda baca di bagian berikutnya.)

PaaS

PaaS menyediakan platform berbasis cloud yang memungkinkan pengembangan, pengoperasian, dan pengelolaan aplikasi secara efisien. Penyedia layanan cloud bertanggung jawab untuk mengelola dan memelihara semua perangkat keras dan perangkat lunak yang mendukung platform termasuk server (untuk pengembangan, pengujian, dan penerapan), sistem operasi (OS), penyimpanan, jaringan, basis data, middleware, waktu proses, kerangka kerja, dan alat pengembangan—selain itu, mereka juga menyediakan layanan terkait seperti keamanan, pembaruan sistem operasi dan perangkat lunak, pencadangan, dan lainnya.

Pengguna mengakses PaaS melalui antarmuka pengguna grafis (GUI), yang memungkinkan tim pengembangan atau DevOps untuk berkolaborasi dalam seluruh siklus hidup aplikasi, mulai dari pengodean, integrasi, pengujian, pengiriman, penerapan, hingga pemberian masukan.

Beberapa contoh solusi PaaS meliputi AWS Elastic Beanstalk, Google App Engine, Microsoft Windows Azure, dan Red Hat OpenShift on IBM Cloud.

Manfaat PaaS

Manfaat utama PaaS adalah memungkinkan pelanggan untuk membangun, menguji, menerapkan menjalankan, memperbarui, dan menskalakan aplikasi dengan lebih cepat dan hemat biaya daripada jika mereka harus membangun dan mengelola platform lokal mereka sendiri. Manfaat lainnya termasuk:

  • Waktu lebih cepat untuk merilis ke pasar: PaaS memungkinkan tim pengembangan untuk mempersiapkan lingkungan pengembangan, pengujian, dan produksi hanya dalam hitungan menit, bukan berbulan-bulan.

  • Pengujian rendah hingga tanpa risiko dan adopsi teknologi baru: Platform PaaS biasanya mencakup akses ke berbagai sumber daya terbaru di atas dan ke bawah tumpukan aplikasi. Hal ini memungkinkan perusahaan untuk menguji sistem operasi, bahasa, dan alat bantu baru tanpa harus melakukan investasi besar di dalamnya, atau dalam infrastruktur yang diperlukan untuk menjalankannya.

  • Kolaborasi yang disederhanakan: Sebagai layanan berbasis awan, PaaS menyediakan lingkungan pengembangan perangkat lunak yang terintegrasi, memungkinkan tim pengembangan dan operasi untuk mengakses semua alat yang diperlukan dari mana saja, selama terhubung dengan internet.

  • Pendekatan yang lebih dapat diskalakan: Dengan PaaS, organisasi dapat dengan mudah menambah kapasitas untuk membangun, menguji, melakukan pementasan, dan menjalankan aplikasi sesuai kebutuhan mereka.

  • Lebih sedikit yang perlu dikelola: PaaS mengalihkan tanggung jawab manajemen infrastruktur, pembaruan, tambalan, dan tugas administratif lainnya kepada penyedia layanan cloud.

Contoh penggunaan PaaS

PaaS dapat mempercepat berbagai inisiatif pengembangan dan TI, termasuk:

  • Pengembangan dan Manajemen API: Dengan kerangka kerja bawaan, PaaS mempermudah tim dalam mengembangkan, menjalankan, mengelola, dan mengamankan API, sehingga mendukung berbagi data dan fungsionalitas antar aplikasi.

  • Internet of Things (IoT): PaaS siap pakai dapat mendukung berbagai bahasa pemrograman (Java, Python, Swift, dan lainnya), alat dan lingkungan aplikasi yang digunakan untuk pengembangan aplikasi IoT dan pemrosesan data real-time yang dari perangkat IoT.

  • Pengembangan tangkas dan DevOps: Solusi PaaS umumnya mencakup seluruh rangkaian alat DevOps yang diperlukan, serta menyediakan otomatisasi bawaan untuk mendukung integrasi berkelanjutan dan pengiriman berkelanjutan (CI/CD).

  • Pengembangan cloud-native dan strategi hybrid cloud:solusi PaaS dukungan solusi cloud-native teknologi pengembangan—layanan mikrokontainerKuberneteskomputasi tanpa server—yang memungkinkan pengembang untuk membangun sekali, kemudian menerapkan dan mengelola secara konsisten di cloud pribadicloud publik, dan lingkungan lokal.

SaaS

SaaS (yang sering disebut sebagai layanan aplikasi cloud), adalah perangkat lunak aplikasi yang sudah siap digunakan dan dihosting di cloud. Pengguna membayar biaya berlangganan bulanan atau tahunan untuk mengakses aplikasi secara lengkap melalui browser web, klien desktop, atau aplikasi mobile. Aplikasi dan semua infrastruktur yang diperlukan untuk menghadirkannya—server, penyimpanan, jaringan, middleware, perangkat lunak aplikasi, penyimpanan data—di-host dan dikelola oleh vendor SaaS.

Vendor mengelola semua peningkatan dan patch ke perangkat lunak, biasanya tidak terlihat oleh pelanggan. Biasanya, penyedia layanan memastikan ketersediaan, kinerja, dan keamanan aplikasi sesuai dengan ketentuan yang tercantum dalam perjanjian tingkat layanan (SLA). Pelanggan dapat menambah jumlah pengguna dan kapasitas penyimpanan data sesuai kebutuhan, dengan biaya tambahan.

Saat ini, hampir setiap orang yang menggunakan mobile pasti menggunakan beberapa jenis layanan SaaS.  email, media sosial, dan solusi penyimpanan file cloud (seperti Dropbox atau Box) adalah contoh aplikasi SaaS yang digunakan orang setiap hari dalam kehidupan pribadi mereka.

Perusahaan atau bisnis solusi SaaS yang populer meliputi Salesforce (perangkat lunak manajemen hubungan pelanggan), HubSpot (perangkat lunak pemasaran), Trello (manajemen alur kerja), Slack (kolaborasi dan pengiriman pesan), dan Canva (grafis). Banyak aplikasi yang awalnya dirancang untuk desktop, (seperti Adobe Creative Suite) kini tersedia dalam format SaaS (seperti Adobe Creative Cloud).

Manfaat SaaS

Manfaat utama dari SaaS adalah mengalihkan seluruh tanggung jawab pengelolaan infrastruktur dan aplikasi kepada penyedia layanan SaaS. Yang perlu dilakukan pengguna adalah mendaftar, membayar biaya, dan mulai menggunakan aplikasi. Vendor menangani segala sesuatunya, mulai dari memelihara perangkat keras dan perangkat lunak server hingga mengelola akses dan keamanan pengguna, menyimpan dan mengelola data, mengimplementasikan peningkatan dan perbaikan, dan banyak lagi.

Manfaat lain dari SaaS meliputi:

  • Risiko minimal: Banyak produk SaaS menawarkan periode uji coba gratis, atau biaya bulanan rendah yang memungkinkan pelanggan mencoba perangkat lunak untuk melihat apakah perangkat lunak tersebut akan memenuhi kebutuhan mereka, dengan sedikit atau tanpa risiko finansial.

  • Produktivitas kapan saja dan di mana saja: Pengguna dapat mengakses aplikasi SaaS dari perangkat apa pun yang memiliki browser dan koneksi internet, memungkinkan fleksibilitas dalam bekerja.

  • Skalabilitas yang mudah: Menambahkan pengguna baru semudah mendaftarkan akun tambahan dan membayar biaya kursi baru—pelanggan juga dapat meningkatkan kapasitas penyimpanan data dengan biaya yang terjangkau.

Beberapa vendor SaaS bahkan memungkinkan penyesuaian produk mereka dengan menyediakan solusi PaaS pendamping. Salah satu contoh yang terkenal adalah Heroku, solusi PaaS untuk Salesforce.

Contoh penggunaan saas

Saat ini, hampir semua aplikasi produktivitas pribadi maupun karyawan tersedia dalam bentuk SaaS—contoh penggunaan spesifik yang sangat beragam dan terlalu banyak untuk disebutkan secara lengkap (beberapa telah disebutkan sebelumnya). Jika pengguna atau organisasi dapat menemukan solusi SaaS yang memenuhi kebutuhan fungsional mereka, biasanya solusi tersebut menjadi alternatif yang lebih sederhana, mudah diskalakan, dan lebih hemat biaya dibandingkan perangkat lunak yang diinstal secara lokal.

SaaS vs PaaS vs IaaS: kemudahan manajemen vs. kontrol

SaaS, PaaS, dan IaaS tidak bersifat saling eksklusif—sebagian besar organisasi menggunakan lebih dari satu layanan ini, dan banyak organisasi besar saat ini memanfaatkan ketiganya secara bersamaan, sering kali dikombinasikan dengan infrastruktur TI tradisional.

Solusi as-a-service yang dipilih oleh pelanggan jelas bergantung pada fungsionalitas yang mereka butuhkan serta keahlian yang dimiliki oleh staf. Sebagai contoh, sebuah organisasi yang tidak memiliki keahlian TI internal untuk mengonfigurasi dan mengoperasikan server jarak jauh tidak cocok dengan IaaS. Organisasi tanpa tim pengembangan tidak memerlukan PaaS.

Tetapi dalam beberapa kasus, salah satu dari tiga model 'as-a-service' akan menawarkan solusi yang layak. Dalam kasus ini, organisasi biasanya membandingkan alternatif berdasarkan kemudahan manajemen yang mereka tawarkan versus kontrol yang mereka serahkan.

Sebagai contoh, anggaplah sebuah organisasi besar ingin memberikan aplikasi manajemen hubungan pelanggan (CRM) kepada tim penjualannya. Mungkin:

  • Pilih solusi CRM berbasis SaaS, serahkan pengelolaan sehari-hari kepada vendor pihak ketiga, namun juga berikan kontrol penuh atas fitur, fungsionalitas, penyimpanan data, akses pengguna, dan keamanan kepada mereka.

  • Pilih solusi PaaS dan bangun aplikasi CRM kustom. Dalam hal ini, perusahaan akan menyerahkan pengelolaan infrastruktur dan sumber daya pengembangan aplikasi kepada penyedia layanan cloud. Pelanggan akan mempertahankan kontrol penuh atas fitur aplikasi, tetapi juga bertanggung jawab untuk mengelola aplikasi dan data terkait.

  • Bangun infrastruktur TI backend di cloud dengan menggunakan IaaS, dan gunakan untuk membangun platform dan aplikasi pengembangan sendiri. Tim TI organisasi akan memiliki kendali penuh atas sistem operasi dan konfigurasi server, tetapi juga menanggung beban untuk mengelola dan memeliharanya, bersama dengan platform pengembangan dan aplikasi yang berjalan di dalamnya.

IaaS, SaaS, PaaS, dan IBM Cloud

IBM memiliki menu yang luas dari penawaran IaaS, PaaS, dan SaaS untuk memenuhi kebutuhan perusahaan Anda naik-turun tumpukan. Solusi PaaS IBM yang kaya dan dapat diskalakan membantu organisasi mengembangkan aplikasi cloud native dari awal, atau memodernisasi aplikasi yang ada untuk mendapatkan manfaat dari fleksibilitas dan skalabilitas cloud. IBM juga menawarkan lapisan IaaS lengkap dari komputasi virtual, jaringan, dan penyimpanan dalam keseluruhan lapisan cloud kami, dan lebih dari 150 aplikasi bisnis SaaS untuk membantu Anda berinovasi.

Ambil langkah selanjutnya:

  • Mulailah pengembangan dan modernisasi aplikasi dengan Red Hat OpenShift on IBM Cloud, layanan OpenShift yang dikelola sepenuhnya yang menggunakan skala perusahaan dan keamanan IBM Cloud untuk mengotomatiskan pembaruan, skala, dan penyediaan serta menangani lonjakan lalu lintas yang tidak terduga.
  • IBM Cloud Kubernetes Service adalah solusi Kubernetes bersertifikat yang menawarkan fitur canggih seperti penjadwalan cerdas, penyembuhan mandiri, penskalaan horizontal, dan berbagai kemampuan lainnya.
  • Dengan IBM Code Engine, platform tanpa server yang dikelola sepenuhnya, IBM Cloud Code Engine akan mengelola dan mengamankan infrastruktur yang mendasarinya untuk Anda. Bawa gambar kontainer, pekerjaan batch, atau kode sumber Anda, dan biarkan IBM menangani pengaturan ukuran, penerapan, dan penskalaan cluster kontainer Anda.
  • IBM Cloud Satellite adalah solusi IaaS cloud hybrid yang memungkinkan perusahaan untuk secara konsisten mengelola dan menjalankan aplikasi di berbagai lingkungan, termasuk on-premises, komputasi edge, dan cloud publik dari vendor cloud mana pun.

Untuk memulai, buat akun IBM Cloud hari ini.

Solusi terkait
Layanan konsultasi cloud

Gunakan layanan cloud kami, yang didukung oleh platform IBM Consulting Advantage, untuk mempercepat perjalanan Anda ke hybrid cloud, mendorong efisiensi biaya, peningkatan produktivitas, keberlanjutan, dan waktu pemasaran yang lebih cepat.

Jelajahi Layanan Cloud
Solusi hosting server khusus

Hosting server khusus dari IBM menyediakan isolasi, kontrol, dan keamanan total untuk beban kerja yang sangat penting dengan opsi yang dapat disesuaikan.

Jelajahi solusi server khusus
IBM Cloud Virtual Server for VPC

IBM Cloud Virtual Server for VPC adalah rangkaian virtual servers Intel x86, IBM Z dan IBM LinuxONE yang dibangun di IBM Cloud Virtual Private Cloud.

Jelajahi Cloud Virtual Server
Ambil langkah selanjutnya

Perkuat kehadiran web Anda dengan solusi hosting web yang andal dan aman dari IBM Cloud. Dari situs web dengan lalu lintas tinggi hingga aplikasi perusahaan, IBM Cloud Bare Metal Servers memberikan fleksibilitas, transfer data tak terbatas, dan jangkauan global yang disesuaikan dengan kebutuhan hosting Anda.

Jelajahi hosting web IBM Cloud Buat akun IBM Cloud gratis Anda